Kini Saya Paham Kenapa Game Ini Bikin Sedih: Review To The Moon

Kabar Aksara – Mungkin ada beberapa di antara kita yang suka bermain game yang alur ceritanya bisa bikin sedih. Kalau ada, game To The Moon adalah permainan yang cocok bagi kamu.

Orang bilang, To The Moon adalah salah satu game RPG dengan alur cerita yang membuat orang seketika mengeluarkan air mata, walaupun dari segi grafik masih dalam bentuk piksel.

Namun, tidak seperti game-game RPG lainnya, To The Moon justru tidak membutuhkan sistem pelevelan karakter, tidak perlu pake bertengkar-bertengkar segala pokoknya. Kamu Cuma perlu mengumpulkan item untuk mengetahui ceritanya.

Permainan ini lebih mengandalkan story dengan character building yang sempurna sehingga apa yang karakter rasakan bisa juga dirasakan pemainnya.

to the moon
To The Moon (Sumber: Nintendo)

Seperti apa game To The Moon ini sampai-sampai bikin orang jadi ikut sedih? Berikut adalah review To The Moon yang dilansir dari pengalaman saya sendiri.

Informasi Dasar Game To The Moon

Judul: To The Moon
Developer: Freebird Games
Publisher: Freebird Games
Rilis awal: 2011
Platform: Windows, OS X, Linux, Android, iOS, Nintendo Switch
Genre: RPG, petualangan, drama psikologis

Sinopsis Game To The Moon

To The Moon berkisah tentang Johnny, seorang kakek yang kondisinya sudah sekarat. Sebenarnya kakek ini punya keinginan, yaitu ingin pergi ke bulan. Namun, karena ajalnya sudah dekat jadi keinginan tersebut tidak terkabul.

Namun, Johnny mengalami sindrom memori yang membuat ingatan masa lalunya terblokir sehingga ia tidak bisa mengingat dengan jelas alasan dirinya ingin menuju ke bulan.

Di samping itu, ada dua orang dokter yang berasal dari Sigmund Corp, sebuah agensi yang memiliki teknologi bisa melacak memori yang ada di masa lalu.

Kedua dokter tersebut bernama Dr. Rosalene dan Dr. Watts. Mereka mencoba menelusuri memori masa lalu Johnny untuk mencaria tahu alasan si kakek itu ingin pergi ke bulan.

Berbagai kenangan masa lalu Johnny mulai terungkap satu persatu saat Dr. Rosalene dan Dr. Watts menjelajahi memori Johnny dengan menggunakan helm yang menghubungkan mereka dengan memori Johnny.

Sampai pada akhirnya keduanya mendapati memori masa kecil Johnny yang mulai mengungkap alasan kakek itu ingin ke bulan. 

Seperti apa masa lalu Johnny yang menjadi alasan dirinya ingin ke bulan? Silakan mainkan gamenya kalau kamu penasaran.

Gameplay To The Moon

Game To The Moon tidak seribet game-game lainnya. Kamu hanya perlu mengumpulkan item yang menjadi kunci cerita masa lalu si kakek.

Selain itu, ada juga beberapa puzzle yang harus dipecahkan dalam setiap chapter. Di setiap chapter, kamu akan melihat semua masa lalu Johnny yang akan mengungkapkan keinginannya ke bulan.

Setiap item yang didapatkan akan menjadi 1 memori yang diwakili dalam bentuk bar. Jadi, untuk membuka enam bar, pemain harus mengumpulkan enam item memorial.

Yang hanya kamu butuhkan adalah ikuti semua alur ceritanya agar kamu bisa paham sama keseluruhan ceritanya.

Visual dan Gaya Permainan To The Moon

Dari segi visual, To The Moon tidak sebagus game-game sekarang. Game ini bergaya piksel dua dimensi, sama seperti game RPG jaman dulu.

Namun, di sinilah letak kekuatan game To The Moon. Walaupun bergrafik piksel, game ini tidak merusak alur cerita di dalamnya sehingga masih bisa dinikmati.

Sekadar info, game ini dibuat hanya dengan menggunakan RPG Maker, salah satu game engine yang sederhana dan tanpa perlu memiliki kemampuan koding untuk bisa membangun sebuah game.

Audio dan Musik Game To The Moon

Audio dan musik adalah salah satu faktor yang dapat memengaruhi emosi pemain saat bermain game. Musik yang terdapat dalam To The Moon sangat pas dengan temanya sehingga alur cerita dan audio  musik berjalan beriringan.

Walaupun memiliki visual piksel, To The Moon justru tidak menggunakan audio piksel seperti game piksel pada mumnya. Musik game ini benar-benar membuat kita sebagai pemain menjadi tersentuh sama ceritanya.

Salah satu sondtrack yang paling saya suka di dalam game To The Moon adalah “Everything’s Alright”. Coba kamu cari di YouTube dengan kata kunci to the moon lyrics atau To The Moon Everything’s Alright untuk mendengarnya secara langsung.

Atau, kamu bisa mainkan hingga chapter akhir, di situ nanti kamu akan dapat soundtrack tersebut.

Review Game Final Fantasy IX

Berikut adalah review dan penilaian pribadi saya terhadap game To The Moon. Sebelum saya memberikan penilaian, saya mau kasih tau kalau penilaian ini sifatnya hanya pribadi.

Jadi, kalau misal ada yang berbeda pendapat, kita bisa diskusikan lewat kolom komentar  yang ada di bawah.

Kenyamanan bermain

Nilai: 100

Alasan: Gameplay-nya sangat sederhana sehingga tidak membuat saya terlalu pusing untuk memainkannya.

Kesan pertama

Nilai: 100

Alasan: Waktu pertama kali main To The Moon, saya suka sama karakterisasi dalam gamenya yang sangat kuat. Dr. Watts suka bercanda, sebaliknya Dr. Rosaline dengan watak seriusnya. Jadi keduanya seimbang. 

Pesan yang bisa dipetik

Nilai: 100

Alasan: Yang saya tangkap dari game ini adalah mau bagaimana pun kita melupakan semuanya, kekuatan cinta adalah satu-satunya yang masih tersisa. Kenangan bersama orang tersayang tidak akan pernah terhapus dari memori.

Keseluruhan 

Nilai keseluruhan: 100 (sangat direkomendasikan)

Konklusi

Game ini mengingatkan saya pada banyak hal, salah satunya keinginan saya yang sampai sekarang belum terwujud, wisuda. 

Saya baru sadar kalau dalam game ini secara tidak langsung mengajak saya untuk mewujudkan keinginan sebelum kita benar-benar tidak bisa berbuat apa-apa lagi.

To The Moon direkomendasikan bagi kamu yang suka dengan gameplay yang sederhana, tapi dengan alur cerita yang menyentuh.

Sudah banyak YouTuber gaming yang mencoba permainan ini. Kamu bisa tonton satu persatu orang yang pernah main game ini kalau mau bukti game ini bisa bikin sedih.

Demikian review game To The Moon dari saya. Kalau ada saran dan masukan, kamu bisa coret-coret di kolom komentar di bawah. Nanti kita bisa diskusi bareng. Terima kasih sudah mampir.***

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url